Contoh-Contoh Cloud Computing

Contoh cloud computing semakin hari semakin banyak. Banyaknya contoh tersebut selaras dengan tingginya kebutuhan akan tempat penyimpanan. Penyimpanan ini memang menjadi masalah bagi kebanyakan orang. Itu karena, aktivitas yang dilakukan secara terus menerus membuat penyimpanan tersebut rentan habis.

Ketika cloud computing digunakan, masalah penyimpanan itu otomatis terselesaikan. Itu karena, teknik ini menggunakan keberadaan internet sebagai alat bantu. Intinya, file tidak disimpan di memori penyimpanan pribadi. Namun, file tersebut disimpan di sebuah komputer server. Adanya internet membuat setiap orang bisa mengakses server tersebut.

Untuk menggunakan cloud computing, pengguna tidak perlu menginstall sebuah aplikasi. Itu karena, mereka hanya perlu melakukan log in. Akun itulah yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan. Contoh cloud computing paling terkenal sendiri bisa dilihat pada beberapa nama besar. Anda pasti familiar dengan nama tersebut.

Google Drive dan Dropbox Sebagai Pilihan Pertama

Contoh paling nyata pertama dapat dilihat pada google drive. Ini adalah salah satu jenis dengan popularitas paling tinggi di dunia. Sebenarnya, keberadaan google drive sendiri murni sebagai tempat penyimpanan. Ketika menggunakannya, seseorang bisa menyimpan sebuah data tanpa menjadikan tempat penyimpanannya penuh.

Tentu, proses penyimpanan tersebut dilakukan secara online. Data tersebut disimpan pada server yang telah disediakan oleh google. Selain sebagai tempat menyimpan data, keunggulan lain dari google drive terletak pada kemampuan membagikan file. Data yang disimpan tidak hanya bisa diakses sendiri.

Apabila akses tersebut dibuka untuk orang lain, orang luar juga bisa mengaksesnya secara penuh. Caranya sendiri cukup mudah karena pihak pengirim hanya perlu memberikan sebuah link pada pihak penerima. Untuk menggunakan google drive sendiri, diperlukan log in terlebih dahulu. Log in hanya harus menggunakan akun google.

Oleh sebab itu, kepemilikan akun google ini bersifat wajib ketika hendak mengakses drive. Selain google drive, contoh cloud computing yang juga populer di masyarakat adalah dropbox. Fungsi utamanya sangat mirip dengan drive. Disini, seseorang bisa menyimpan dan membagikan file secara cepat dan mudah.

Namun, fungsi utamanya cukup berlainan dengan drive. Jika drive memiliki fungsi utama sebagai tempat penyimpanan dan menjadikan pembagian data sebagai fungsi tambahan, dropbox membalikkan hal itu. Itu karena, keberadaannya memang berfungsi sebagai tempat melakukan pembagian data.

Sosial Media dan Berbagai Situs Kesehatan

Contoh cloud computing selanjutnya adalah sosial media. Bisa dibilang, ini adalah jenis cloud computing dengan popularitas paling tinggi di dunia. Ketika menggunakannya, seseorang bisa menyimpan banyak hal dan bisa diakses kapan saja. Namun, bentuk data yang bisa disimpan sendiri sedikit lebih spesifik.

Tidak semua data dapat disimpan pada sosial media. Biasanya, data terpopuler berbentuk foto dan video. Kondisi tersebut sangat jelas pada sosial media populer seperti Facebook dan Instagram. Namun sama dengan namanya, terdapat kebutuhan sosial yang lebih ditonjolkan pada sosial media.

Ketika sebuah data diupload, data tersebut tidak hanya untuk disimpan. Biasanya, data tersebut memiliki akses penuh untuk dibagikan kepada setiap orang. Bisa dibilang, keberadaan sosial media memang untuk menyebarkan kegiatan atau informasi diri terhadap dunia. Namun, penyebaran informasi ini tentu terjadi secara dua arah.

Itu karena, orang lain juga melakukan hal serupa sehingga anda memiliki akses penuh terhadap foto dan videonya. Contoh cloud computing lain juga bisa dilihat pada kebanyakan situs kesehatan. Situs kesehatan yang dimaksud adalah penghubung antara dokter dan pasien. Pada situs semacam ini, akan banyak komunikasi jarak jauh yang dilakukan.

Hal paling berguna nampak jelas jika melihat pada proses transfer data medis. Sebelumnya, data medis hanya bisa diberikan secara langsung. Adanya cloud computing membuat transfer tersebut dapat dilakukan secara online. Contoh beberapa situs kesehatannya seperti Telemedicine dan Electronic Health Records.

Baca juga : Keuntungan dalam Menggunakan Cloud Computing

Media Pendidikan Juga Banyak Menggunakan Sistem ini

Contoh cloud computing juga nampak jelas pada dunia pendidikan. Apalagi di situasi daring seperti sekarang. Apabila sistem ini tidak digunakan, pengajar pasti kesulitan dalam memberikan bimbingan kepada siswanya. Jika melihat pada contoh, beberapa aplikasi google bisa disebutkan sebagai contoh paling baik.

Contoh pertama mungkin dapat dilihat pada google classroom. Pada classroom, pengajar akan melakukan input data pada server. Biasanya, data yang diinput berhubungan dengan materi atau tugas. Dengan materi dan tugas yang sudah diinput, siswa hanya perlu mengaksesnya secara online.

Bahkan ketika mengerjakan tugas, hasil dari tugas tersebut hanya perlu diupload kembali dan pengajar sudah bisa mengaksesnya. Selain classroom, google video juga bisa dijadikan contoh. Di sini, guru bisa melakukan upload berupa video pembelajaran. Dengan mengakses video tersebut, siswa bisa mendapatkan pembelajarannya. Manfaatkan cloud computing ini dengan sebaik mungkin. Keberadaannya jelas sangat membantu kehidupan. Jangan sampai tidak mengikuti perkembangannya dan malah kesulitan dalam berbagai hal. Jika itu sampai terjadi, anda sendirilah yang tentu akan dirugikan. Apalagi sudah jelas jika contoh cloud computing di atas sangat membantu kehidupan.

Manfaat Cloud Computing bagi Bisnis

Cloud computing memberikan banyak manfaat bagi para pelaku bisnis, di antaranya:

Keamanan Data Terjamin

Cloud computing membuat data aman dari serangan virus dan kerusakan lainnya. Akses ke data hanya memerlukan password dan identifikasi yang mudah digunakan. Hal ini berbeda dengan penyimpanan tradisional seperti pada portable device yang lebih riskan terkena virus dan kerusakan.

Hemat Biaya

Cloud computing lebih hemat karena bisa digunakan sepanjang waktu tanpa batas waktu pemakaian. Tidak ada biaya penggantian produk fisik seperti harddisk yang memiliki batas waktu pemakaian.

Penyimpanan Terpusat

Data dalam cloud computing tersimpan dalam satu server secara terpusat oleh penyedia layanan cloud computing. Artinya, tidak perlu menyediakan infrastruktur untuk mendukung penempatan data.

Akses Data Fleksibel

Manfaat selanjutnya dari Cloud Computing yaitu Anda bisa mengakses data di mana saja dan kapan saja selama terhubung dengan internet. Tidak perlu install aplikasi apa pun untuk membukanya. Data dalam cloud computing juga sangat fleksibel karena bisa diubah di mana saja Anda berada.

Baca juga : Tipe Layanan Cloud Computing dalam Dunia Usaha

Kini, Anda sudah lebih memahami tentang contoh dan manfaat cloud computing, terutama dalam ranah bisnis. Contoh-contoh cloud computing tersebut, sangat berguna sekali untuk bisnis. Tak perlu tunggu lama, langsung saja klik di sini untuk terhubung dengan tim Cloud Raya!

Facebook
Twitter
LinkedIn

Comments are closed.

Ready, Set, Cloud

Ready, Set, Cloud