Sebagai pelaku bisnis, anda tentu ingin mengembangkan usaha menjadi lebih besar dan menguntungkan. Untuk mencapai tujuan tersebut, anda tentu membutuhkan berbagai perangkat untuk melakukannya, salah satu yang cukup penting adalah cloud computing.
Cloud computing merupakan media yang digunakan untuk memberikan layanan kepada pengguna, terutama untuk sistem teknologi informasi agar kegiatan dan aktivitas bisa dilakukan dengan mudah. Aktivitas tersebut bisa berupa aktivitas bisnis, organisasi, atau perusahaan dengan bidang khusus ataupun umum.
Dengan menggunakan teknologi tersebut, semua data dan program yang anda miliki akan tersimpan secara otomatis di internet. Anda bisa mengaksesnya dengan mudah, bisa dengan gadget atau laptop ketika membutuhkan data virtual untuk keperluan usaha dan bisnis.
Jika anda tertarik untuk menggunakan layanan cloud computing, berikut rincian mengenai tipe layanan yang tersedia hingga saat ini. Semuanya merupakan layanan yang fleksibel, mudah diakses, dan bisa diakses dengan skala yang besar.
Tipe Cloud Berdasarkan Jaringan yang Dimiliki
Jangkauan dan sifat layanan cloud bisa dikelompokkan berdasarkan jangkauan yang dimiliki, terbagi dalam beberapa bagian, diantaranya adalah layanan public, private, komunitas dan juga hybrid. Berikut merupakan informasi terkait layanan lengkapnya untuk memudahkan anda membedakannya.
1. Layanan Hybrid
Merupakan tipe layanan dari berbagai gabungan cloud lain, baik public, private, maupun tipe komunitas. Meskipun ia mampu berdiri sendiri, ia tetap bisa digabungkan dengan aplikasi antar cloud lain apabila memang dibutuhkan.
Ia bisa merupakan gabungan antara dua layanan cloud, atau ketiganya sekaligus. Mereka yang menggunakan layanan hybrid biasanya ingin menggunakan manfaat tertentu yang dimiliki oleh layanan tersebut, baik model penyimpanan atau aksesnya yang lebih fleksibel.
2. Layanan Komunitas
Merupakan tipe layanan cloud computing yang bisa diakses secara bersamaan oleh beberapa organisasi atau perusahaan, tentunya ia tetap memiliki tingkat kepentingan yang sama dan keamanan yang setara. Dengan menggunakan layanan komunitas, data yang tersimpan tetap aman walaupun akses dilakukan secara bersamaan.
Mereka yang menggunakan layanan cloud khusus komunitas biasanya memiliki tujuan atau visi yang sama. Selain bisa diakses bersamaan, pengelolaannya juga bisa dilakukan secara bersama, baik oleh perusahaan atau organisasi tersebut maupun dari pihak ketiga.
3. Layanan Private
Merupakan layanan cloud khusus untuk digunakan untuk satu organisasi atau perusahaan tertentu, sehingga akan tidak bisa diakses oleh pengguna yang lain. Ia tidak bisa diakses oleh sembarang orang, serta tidak terbuka sebagaimana layanan cloud untuk public.
Perusahaan yang memiliki layanan private cloud memiliki kendali yang cukup besar terkait dengan penggunaan, akses, atau pengelolaannya. Tidak hanya itu, perusahaan atau organisasi tersebut juga dapat mengatur perangkat lunak dan keras yang dipakai, sehingga sifatnya benar-benar eksklusif.
4. Layanan Publik
Tipe layanan cloud computing terakhir adalah tipe layanan public, yang merupakan layanan penyimpanan yang bisa diakses secara umum. Pelanggan, karyawan yang bekerja di perusahaan tersebut, maupun petinggi dan pemilik perusahaannya bisa mengakses layanan yang tersedia dalam penyimpanannya.
Jika menggunakan layanan public maka sumber daya didistribusikan secara merata, baik untuk penyimpanan data, jaringan yang diakses hingga penggunaannya, walaupun tiap orang yang mengaksesnya merupakan pengguna yang berlainan. Layanan public umumnya digunakan oleh vendor atau perusahaan yang sudah besar, misalnya Google atau Microsoft.
Selain membaginya dalam tipe layanan berdasarkan jangkauannya, tipe cloud computing juga dibagi dalam jenis layanan yang diberikan. Agar lebih mudah dalam membedakan dan memilih mana yang terbaik untuk dipakai, berikut rincian singkat yang akan membantu anda.
Tipe Cloud Berdasarkan Jenis Layanannya
1. Model PaaS
Merupakan layanan cloud yang menggunakan perangkat keras sebagai media untuk melakukan sistem operasinya. Perangkat keras dipakai dengan cara disewa, bersamaan dengan sistem operasi, penyimpanan dan kapasitas jaringan internetnya.
2. Model IaaS
Model layanan cloud computing yang digunakan untuk model IaaS cukup unik, dimana ia memiliki layanan yang lengkap satu paket. Mulai dari perangkat keras yang digunakan sebagai media computer virtual, alamat IP, bandwidth dan yang lainnya.
3. Model Daas
Merupakan penyimpanan data model cloud yang bisa digunakan secara remote, sehingga anda bisa mengakses kapan saja tanpa ada batasan. Untuk menggunakannya, anda hanya perlu membayar penyimpanan sesuai dengan resource yang dipakai.
4. Model Saas
Merupakan kebalikan dari layanan DaaS, yang mana ia lebih mengandalkan perangkat lunak untuk media penyimpanan yang dipakai. Anda bisa melakukan pembelian daring untuk model SaaS dan bisa dipakai berlangganan.
Itulah beberapa pilihan model dan tipe layanan cloud computing yang bisa anda gunakan. Anda bisa memilih mana yang sekiranya sesuai dengan kebutuhan, budget, dan jenis pemakaian. Semoga informasi tersebut dapat membantu anda, terutama yang menginginkan penyimpanan data dalam bentuk terbaru sistem cloud.