Membangun Infrastruktur Big Data bisnis dengan Cloud Service

Tips membangun infrastruktur big data dengan cloud service

Berbicara mengenai Big Data, infrastruktur Cloud sering disebut-sebut sebagai solusi terbaiknya. Apakah benar demikian? 

Big data sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menyebutkan data dalam jumlah yang sangat besar dan kompleks. Data tersebut dapat berasal dari berbagai sumber, termasuk sensor, perangkat mobile, media sosial, dan lainnya.  

Kompleksitas dan volume dari big data memberikan tantangan tersendiri pada segi pengolahan data. Dibutuhkan metode dan teknologi terkini agar dapat mengolah big data dengan optimal. Jika dilakukan dengan benar, analisis big data dapat mengidentifikasi tren, pola, dan wawasan yang berguna untuk pengambilan keputusan yang lebih baik, pengoptimalan proses bisnis, dan inovasi. 

Menanggapi tantangan big data ini, banyak yang berpendapat bahwa infrastruktur cloud yang andal dapat menjadi solusi tantangan big data. Untuk lebih detailnya, simak artikel ini hingga akhir. 

Pentingnya Infrastruktur Cloud untuk Big Data 

Sebelum membahas peran penting infrastruktur cloud untuk big data, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu infrastruktur cloud. 

Infrastruktur cloud adalah rangkaian sumber daya komputasi, seperti server, penyimpanan data, jaringan, dan software. Infrastruktur cloud biasanya berupa layanan cloud yang disediakan oleh perusahaan penyedia layanan cloud, atau pun dibangun secara mandiri oleh sebuah perusahaan. 

Infrastruktur cloud memainkan peran yang sangat penting dalam proses pengelolaan dan analisis big data. Adapun peran infrastruktur cloud pada manajemen big data adalah sebagai berikut: 

Memberikan Skalabilitas dan Fleksibilitas 

Infrastruktur cloud memungkinkan organisasi atau perusahaan untuk menambah atau mengurangi sumber daya kapan saja dibutuhkan untuk keperluan analisis big data. Dengan begitu, perusahaan bisa dengan tenang mengelola big data tanpa khawatir akan keterbatasan sumber daya.  

Selain itu, infrastruktur cloud juga memberikan fleksibilitas dalam mengakses data atau sumber daya dari komputasi maupun penyimpanan kapan saja dan di mana saja. Tentunya, hal ini dapat mengoptimalkan proses manajemen big data dan operasional bisnis secara menyeluruh. 

Menyediakan Layanan Terkait Big Data 

Banyak penyedia layanan cloud yang menawarkan berbagai layanan terkait big data. Layanan tersebut biasanya berupa penyimpanan data terdistribusi, teknologi untuk analisis data, dan layanan machine learning. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memperkuat kemampuan analisis big data mereka tanpa perlu mengembangkan atau mengelola infrastruktur sendiri. 

Selain itu infrastruktur cloud mendukung pemrosesan paralel yang sangat besar. Artinya, perusahaan dapat melakukan analisis big data dengan cepat dan efisien menggunakan berbagai teknik dan alat pemrosesan data yang tersedia. 

Menjamin Keamanan dan Kepatuhan Regulasi Industri 

Infrastruktur cloud sering dilengkapi dengan fitur keamanan yang kuat dan kepatuhan dengan berbagai regulasi. Sehingga, perusahaan menjaga keamanan dan privasi data mereka saat melakukan analisis big data. 

Dengan begitu, risiko akan data breach maupun sanksi pelanggaran hukum dapat diminimalisasi. Perusahaan dapat fokus pada pengembangan inovasi bisnis mereka secara umum. 

 

Fungsi-Fungsi Infrastruktur Cloud untuk Big Data 

Secara umum, infrastruktur cloud berfungsi untuk memenuhi kebutuhan digital dari penggunanya, mulai dari penyimpanan dan pengelolaan data, keamanan, hingga efisiensi biaya.  

Lalu, bagaimana infrastruktur cloud bisa difungsikan dalam pengolahan big data? 

Modernisasi Teknologi 

Diperlukan teknologi terkini dan modern yang dapat memberikan skalabilitas, fleksibilitas, dan keamanan tinggi agar dapat mewujudkan infrastruktur big data yang optimal. 

Infrastruktur cloud sebagai salah satu teknologi modern saat ini memiliki kualifikasi yang diperlukan untuk mewujudkan infrastruktur big data. Hal ini termasuk tersedianya infrastruktur yang highly available, sistem keamanan kuat dan terkini, serta sistem pengelolaan data yang saling terintegrasi. 

Pemanfaatan Teknologi Kontainer 

Infrastruktur cloud memungkinkan pengguna memanfaatkan teknologi kontainer untuk infrastruktur big data mereka.  

Teknologi kontainer, seperti Docker dan Kubernetes, memainkan peran penting dalam infrastruktur big data dengan beberapa cara: 

  • Isolasi dan Portabilitas: Kontainer memungkinkan aplikasi dan layanan big data untuk diisolasi dari lingkungan yang lain, sehingga dapat memastikan konsistensi dan keandalan dalam pengelolaan aplikasi big data yang kompleks. 
  • Skalabilitas: Kontainer memungkinkan aplikasi big data untuk dideploy dan diskalakan secara elastis. Hal ini dapat membantu menangani beban kerja yang berubah-ubah, dan memastikan ketersediaan sumber daya yang diperlukan untuk analisis big data. 
  • Manajemen Sumber Daya: Teknologi orkestrasi kontainer, seperti Kubernetes, menyediakan alat untuk mengelola dan merencanakan sumber daya komputasi dan penyimpanan yang diperlukan oleh aplikasi big data.  
  • Fleksibilitas Pengembangan: Dengan menggunakan kontainer, tim pengembang dapat dengan mudah membuat, menguji, dan menerapkan komponen aplikasi big data secara terpisah.  

 

Komponen Infrastruktur Big Data Cloud 

Infrastruktur big data cloud terdiri dari beberapa komponen penting yang bekerja bersama-sama menyediakan lingkungan yang mendukung analisis dan pengelolaan data yang besar dan kompleks. Beberapa komponen utamanya termasuk: 

Server 

Dalam infrastruktur cloud, server berperan sebagai basis untuk menjalankan berbagai layanan dan aplikasi big data. Server juga menyediakan kapasitas pemrosesan yang diperlukan untuk mengelola data dalam skala besar dan kompleks. 

Jaringan 

Jaringan adalah infrastruktur yang menyediakan konektivitas antara server, pengguna, dan komponen infrastruktur lainnya dalam lingkungan big data cloud. Dengan jaringan yang kuat dan andal, data dapat mengalir dengan lancar antara berbagai komponen infrastruktur, memastikan ketersediaan dan konsistensi layanan big data. 

Penyimpanan 

Komponen penyimpanan bertanggung jawab atas penyimpanan big data dalam berbagai format. Hal ini memungkinkan akses data yang cepat dan efisien untuk keperluan analisis dan pengelolaan. Selain itu, penyimpanan yang andal dapat memastikan performa dan keamanan data dalam jangka panjang. 

Software 

Perangkat lunak big data mencakup berbagai alat dan platform yang digunakan untuk memproses, menganalisis, dan mengelola data dalam lingkungan cloud. Perangkat lunak ini memberikan kemampuan yang diperlukan untuk mengambil hasil analisa yang bervalue tinggi dari big data. 

Keamanan Data dalam Infrastruktur Cloud 

Keamanan data menjadi sorotan teratas ketika seseorang hendak beralih ke infrastruktur cloud. Meskipun memiliki sistem keamanan yang terus diperkuat, tetapi hal ini berbanding lurus dengan serangan siber yang semakin beragam dan rumit. 

Jadi, sebelum beralih ke infrastruktur cloud untuk memenuhi kebutuhan big data Anda, ketahui terlebih dahulu ancaman apa saja yang ada dan bagaimana cara menanggulanginya. 

Ancaman Keamanan Terhadap Infrastruktur Cloud 

Ada banyak sekali ancaman keamanan data di dalam infrastruktur cloud yang wajib diwaspadai. Dari banyaknya ancaman tersebut, terdapat 4 ancaman yang paling sering ditemukan: 

  • Phising: Phising merupakan teknik paling umum yang digunakan untuk mencuri kredensial dan informasi sensitif. Serangan phishing sering kali menjadi titik awal untuk serangan yang lebih canggih. 
  • Malware: Malware, terutama ransomware, dapat menyebabkan kerugian finansial besar dan gangguan operasional. Biasanya mereka akan mengenkripsi data penting dan meminta tebusan untuk pemulihan. 
  • DDoS: Serangan DDoS dapat melumpuhkan situs web atau layanan online, menyebabkan gangguan layanan dan kerugian bisnis yang signifikan. Serangan ini juga dapat digunakan sebagai distraksi untuk serangan lain. 
  • Insider Threats: Ancaman ini merupakan ancaman yang berasal dari internal perusahaan. Ancaman bisa datang dari pekerja yang tidak berniat membocorkan data, atau kelalaian pekerja dalam menjaga keamanan. 

 

Ancaman Keamanan Terhadap Big Data 

Ancaman-ancaman di atas merupakan yang biasa terjadi pada infrastruktur cloud. Namun, ancaman seperti apa yang dapat membahayakan big data yang di-host pada infrastruktur cloud? 

  • Denial of Service (DoS) Attacks: Serangan DoS pada infrastruktur cloud dapat mengganggu ketersediaan layanan dan akses ke big data. Serangan ini dapat mengakibatkan downtime yang merugikan. 
  • Data Breaches: Kebocoran data dapat berakibat fatal pada bisnis akibat dari eksposur informasi-informasi sensitif. Kebocoran data tidak hanya berdampak pada keamanan data tetapi juga pada reputasi dan kepercayaan pelanggan. 
  • Misconfiguration: Kesalahan konfigurasi dalam pengaturan keamanan cloud adalah penyebab umum dari banyak insiden keamanan. Kesalahan ini dapat menyebabkan terekspos pada publik, dan memberi penyerang akses ke sistem yang seharusnya dilindungi. 

Strategi Menjaga Keamanan Data 

Meskipun begitu banyak ancaman keamanan data pada infrastruktur cloud, tetapi banyak juga yang bisa Anda lakukan untuk mencegahnya. Beberapa strategi yang dapat diterapkan untuk menghindari kerugian dari serangan siber adalah sebagai berikut: 

  • Enkrispi data 

Enkripsi memastikan bahwa data tetap terlindungi baik saat disimpan (at rest) maupun saat dikirim (in transit). Enkripsi data merupakan lapisan keamanan yang mendasar untuk melindungi data dari akses tidak sah. 

  • Pengelolaan Identitas dan Akses (IAM) 

IAM memastikan bahwa hanya individu yang berwenang yang memiliki akses ke data dan sistem, mengurangi risiko insider threat dan akses tidak sah. Upaya menerapkan IAM ini seperti membatasi pemilik akses, dan menerapkan multi-factor authentification (MFA) 

  • Meningkatkan kewaspadaan pekerja

Penting bagi perusahaan untuk memberikan pelatihan keamanan siber untuk pekerja, terutama yang tidak memiliki background IT. Dengan begitu, ancaman keamanan data akibat keteledoran pekerja dapat diminimalisir. 

  • Pengawasan dan monitoring

Monitoring yang efektif memungkinkan deteksi dini aktivitas mencurigakan dan respons cepat terhadap insiden keamanan, sehingga mengurangi dampak potensial. 

Solusi Cloud Service CloudRaya 

CloudRaya sebagai penyedia layanan infrastruktur cloud terpercaya, telah menerapkan infrastruktur cloud yang memadai untuk big data dan menerapkan sistem keamanan tinggi.  

Infrastruktur CloudRaya memberikan high avalability yang menjaga agar big data dapat terus diakses. Selain itu, CloudRaya membagikan data yang tersimpan di dalamnya dalam suatu cluster. Hal ini dapat meminimalisir kerugian akibat downtime dengan cara selalu menjaga ketersediaan data Anda. 

Untuk sistem keamanan, CloudRaya telah menerapkan enkripsi dan multi-factor authentication (MFA), untuk menjaga keamanan big data Anda. CloudRaya juga menerapkan pemantauan 24/7, memberikan peringatan dan mitigasi sedini mungkin jika terjadi serangan siber. 

Ada banyak lagi solusi yang ditawarkan CloudRaya untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur big data Anda beserta keamanan data di dalamnya.  

Facebook
Twitter
LinkedIn

Ready, Set, Cloud

Ready, Set, Cloud